TUGAS KAJIAN PUISI NAMA : SUPRAYOGI
KELAS : III/A
STAMBUK : 209 502 038
HIDUP BARU oleh : Asmara hadi,”pujangga baru”
Tahun V no. 1,Juli 1937
Hidup baru berkobar dalamku
Segala indah dalam pandangan
Hidup zamanku jadi ilhamku
Zaman yang penuh perjuangan
Jiwaku yang dulu kecewa
Karena dalam malam kesedihan
Sekarang kembali kuat gembira
Dicium sinar api perjuangan
Selagi jantungku berdegup gembira
Mompakan darah merah pahlawan
Selama itu dengan ikhlas
Kuserahkan jiwaku pada perjuangan
A. Struktur fisik puisi
1) Judul pada puisi “hidup baru” bermakna suatu perjuangan hidup yang telah lama diperjuangkan para pahlawan melawan penjajah yang ingin merdeka dan memulai hidup baru yang damai tak ada lagi penindasan ataupun penyiksaan dan lain sebagainya,ini membuat para pahlawan rela mati demi mempertahankan tanah air ini dari para penjajah yang kejam itu.
2) DIKSI
I. Pada bait pertama terdapat diksi:
ü Berkobar dalamku bermakna semangat yang terus ada dan semakin membara dalam hati dan jiwa para pahlawan ketika membela bangsa dan Negara dalam melawan penjajah.
ü Segala indah bermakna segala sesuatu yang indah pada saat itu ialah ketika bangsa telah bebas dari penjajahan.
ü Dalam pandangan bermakna penglihatan terasa indah ketika tak ada lagi penindasan dan penyiksaan pada masa penjajahan.
ü Jadi ilhamku bermakna pada zaman itu kehidupan bebas akan menjadi wahyu yang diberikan oleh Yang Maha Kuasa karena perjuangan pahlawan yang begitu ikhlas dan rela mati demi memperjuangkan kemerdekaan bangsa Indonesia adalah anugerah yang terindah yang diberikan bangsa ini
1
II. Pada bait kedua terdapat diksi:
ü Kecewa bermakna pada saat itu ia sempat kecewa karena perjuangan gagal karena kurang kompak dalam menyusun strategi
ü Malam kesedihan bermakna pada saat itu perang yang terjadi pada malam hari antar penjajah yang banyak merenggut korban jiwa para pahlawan membuat keluarga yang ditinggalkan sangat berduka.
ü Kuat gembira bermakna hati yang kembali senang pada saat para pejuang kembali berkobar penuh semangat
ü Dicium sinar bermakna cahaya yang kembali terang pada saat semangat para pejuang kembali berkobar
ü Api perjuangan bermakna semangat yang berapai-api atau semangat yang berkobar di jiwa dan hati para pejuang yang ingin tetap memperjuangkan bangsa dan Negara ini.
III. Pada bait ketiga terdapat diksi:
ü Berdegup gembira bermakna jantung dan hati yang merasa gembira ketika perjuangan kini dimulai kembali.
ü Mompakan darah bermakna semangat keberanian yang terus berkobar dijiwa para pahlawan.
ü Merah pahlawan bermakna semangat kepahlawanan di dalam diri mereka yang terus berkobar tak pernah padam demi membela bangsa dan Negara ini.
ü Dengan ikhlas bermakna mengridhokan atau ikhlas tanpa pamrih dalam berjuang membela dan mempertahankan tanah air ini dari penjajah.
ü Kuserahkan jiwaku bermakna seluruh jiwa bahkan raga para pahlawan mereka serahkan demi membela bangsa dan Negara yang dijajah oleh bangsa lain.
3) MAJAS/KIASAN
· Pada bait pertama puisi diatas terdapat majas:
ü Berkobar dalamku berarti semangat yang terus-menerus ada dalam diri para pahlawan yang tak pernah hilang walaupun mati dalam perjuangan melawan penjajah.
· Pada bait kedua puisi diatas terdapat majas:
ü Dicium sinar berarti semangat yang kembali timbul dalam hati para pahlawan yang sempat hilang karena banyak pahlawan yang meninggal pada saat peperangan.
ü Api perjuangan berarti semangat perjuangan kini telah kembali namun lebih berkobar lagi dari sebelumnya dalam memperjuangkan tanah air ini dari para penjajah.
· Pada bait ketiga puisi diatas terdapat majas:
ü Mompakan darah berarti semangat perjuangan yang terus bertambah dalam diri para pahlawan untuk mempertahankan tanah air tercinta dari para penjajah.
ü Merah pahlawan berarti semangat keberanian para pahlawan yang terus bertambah dalam melawan atau mengusir para penjajah dari bumi pertiwi yang tercinta ini.
2
4) LARIK (Baris,deret)
Pada puisi “HIDUP BARU” setiap bait terdiri dari empat baris
5) BARIS (Kumpulan larik)
Pada puisi “HIDUP BARU” terdiri dari empat larik
6) RIMA (persajakan)
v Pada bait pertama terdapat sajak ( a b a b )
v Pada bait kedua terdapat sajak ( a b a b )
v Pada bait ketiga terdapat sajak ( a b c b )
7) Imaji
o Pengimajian indra penglihatan pada puisi diatas (Imaji visual) terdapat pada bait pertama yakni baris kedua.
o Pengimajian indra perasaan pada puisi diatas terdapat pada bait pertama baris keempat,pada bait kedua yakni baris pertama,kedua dan ketiga kemudian pada bait ketiga yang semua barisnya adalah indra perasaan.
o Pengimajian indra penciuman pada puisi diatas hanya terdapat pada bait kedua yakni baris keempat.
8) Kata nyata (kata kongkret)
§ Kata kongkret pada puisi diatas terdapat pada bait pertama yakni baris pertama yaitu “hidup baru berkobar dalamku”.
§ pada bait kedua yakni pada baris keempat yaitu “dicium sinar api perjuangan”.
§ pada bait ketiga yakni pada baris kedua yaitu “mompakan darah merah pahlawan”.
B. STRUKTUR BATIN PADA PUISI DIATAS
I. Tema/makna (sense) : “perjuangan untuk memulai hidup baru” tema atau makna yang ingin coba dibangun pada puisi ini ialah mengenai perjuangan seorang pahlawan dalam membela tanah airnya.
II. Rasa (feeling): perasaan “aku” yang terdapat pada puisi perjuangan hidup baru diatas mengambarkan suatu suasana perasaan yang menggambarkan keadaan genting/gawat,yang penuh perjuangan untuk meraih kemerdekaan dan kebebasan demi untuk memulai hidup baru dan tidak ada lagi yang namanya penindasan dan penyiksaan.
III. Nada (tone) : dalam pembacaan puisi “hidup baru” ialah nada pembacaan yang penuh semangat dan lantangan suara yang tinggi pada setiap baitnya
IV. Amanat/pesan/tujuan/maksud (itention): Amanat atau pesan yang ingin disampaikan penyair pada puisi diatas ialah suatu perjuangan yang begitu besar oleh para pahlawan dalam membela dan mempertahankan bangsa dan Negara dari para penjajah. Tujuan atau maksud penyair dalam mengarang puisi ini ialah memberikan gambaran begitu sulitnya para pahlawan dahulu dalam berjuang untuk mempertahankan tanah air ini dari penjajah, mereka rela mati demi bangsa dan Negara yang kita cintai ini. Maka dari itulah kita sebagi penerus bangsa dan Negara ini hendaknya tetap mempertahankan tanah air ini dan melanjutkan apa yang menjadi cita-cita para pahlawan dahulu yaitu penjajahan harus dihapuskan dari muka bumi ini.
3
Tidak ada komentar:
Posting Komentar